Wujud Pemenuhan Sila Kelima Pancasila, Nevi Zuairina Dukung Elektrifikasi 100 Persen
Anggota Komisi XII DPR RI, Nevi Zuairina. Foto: Mentari/vel
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi XII DPR RI, Nevi Zuairina menekankan pentingnya elektrifikasi 100 persen di seluruh Indonesia dan memastikan bahwa setiap rumah - bukan hanya desa - memiliki akses listrik yang memadai. Menurutnya, pemenuhan terhadap elektrifikasi 100 persen merupakan bagian dari upaya untuk memenuhi Sila Kelima Pancasila, di mana seluruh rakyat Indonesia berhak mendapatkan pelayanan yang baik, termasuk dalam hal penyediaan listrik.
Nevi menjelaskan bahwa elektrifikasi harus dilihat dari perspektif akses listrik di setiap rumah di seluruh Indonesia. Target tahun 2025 menjadi momen krusial, di mana diharapkan semua rumah telah terpasang meteran listrik. Menurut laporan yang diterima, masih terdapat ribuan rumah di Dapilnya yang belum mendapatkan akses listrik, dan hal ini harus menjadi perhatian serius.
"Elektrifikasi bukan hanya tentang jumlah desa yang teraliri listrik, tetapi lebih kepada memastikan setiap rumah memiliki akses. Ini adalah komitmen kami untuk memastikan bahwa pada tahun 2025, setiap rumah di desa bisa menikmati listrik," ungkap wakil rakyat dari Dapil Sumatera Barat II ini dalam keterangan tertulis kepada Parlementaria, di Jakarta, Rabu (4/12/2024).
Selain elektrifikasi, Nevi juga menyoroti tantangan liabilitas PLN yang diperkirakan mencapai Rp655 triliun. Meskipun ada penurunan liabilitas sebesar 4 persen per tahun dari 2020 ke 2023, tantangan ini tetap memerlukan perhatian. Karena itu, ia mendesak PLN untuk terus melakukan konsolidasi bisnis dan efisiensi guna mengurangi beban liabilitas yang besar.
"PLN harus meningkatkan efisiensi operasionalnya agar dapat mengatasi masalah liabilitas ini. Kami berharap kerja sama antara PLN dan pemerintah dapat menciptakan solusi atas tantangan yang ada," jelasnya.
Menutup pernyataannya, ia berharap bahwa PLN dapat mempercepat penyediaan listrik, terutama di daerah-daerah yang masih terisolasi. "Kami mengharapkan agar tiang listrik dan meteran bisa segera dipasang, sehingga setiap rumah bisa menikmati akses listrik yang memadai," pungkasnya.
Komisi XII DPR RI berkomitmen untuk terus mendukung kebijakan elektrifikasi yang inklusif dan berkelanjutan, menjadikan listrik sebagai hak yang dapat dinikmati oleh seluruh rakyat Indonesia dari Sabang sampai Merauke. (kr,mri/rdn)